21 Agustus 2008

Semangat Proklamasi terbersit dalam senyum tulus


Proklamasi
Kami Bangsa indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan indonesia....
Begitulah bunyi proklamasi bangsa ini yang menghantarkan bangsa ini kegerbang kemerdekaan tepatnya pada tanggal 17 Agustus 1945, 63 tahun lalu. Saat ini bangsa ini memperingati kemerdekaan untuk 63 tahun. Anak-anak sekolah dasar dan TK begitu ceria penuh dengan semangat menyambut hari kemerdekaan Republik tercinta ini seakan mereka ada dalam masa penjajahan dan sedang menanti kemerdekaan. Sebenarnya apakah mereka mengerti apa kemerdekaan itu sesungguhnya, dan apakah mereka juga mengerti bagaimana sebenarnya keadaan negeri ini sudah merdeka ato belum..? apakah mereka juga merasakan bagaimana dampak gejolak ekonomi dan kebijakan-kebijakan yang telah dibuat. Dan apakah mereka juga merasakan apa yang saya rasakan, mereka rasakan dan kalian rasakan.

Bikin Gampin Ala Madura

Gamping merupakan salah satu bahan untuk membuat sebuah bangunan di madura disamping semen. Namun bukan gamping yang dicampurkan langsung dengan pasir tanah melainkan gamping yang sudah menjadi bubuk (halus seperti semen). Dengan bubuk gamping maka pasir yang diaduk terkadang dicampuri juga dengan semen (dengan perbandingan tertentu) akan mengikat pasir lebih kuat sehingga adonan pasir+bubuk gamping+semen memiliki daya rekat yang tinggi.
Kita lupakan dulu bagaimana gamping dapat membantu mengikat tanah disamping penggunaan semen, sekarang kita lihat bagaimana gamping itu dibuat. Gamping terbuat dari batu karang (batu gunung) jenis tertentu karena tidak semua jenis batu karang/batu gunung bisa digunakan untu membuat gamping. Batu karang/batu gunung tersebut dibakar dalam sebuah tempat pembakaran (dimadura tempat pembakaran dinamakan dengan nama ghampen) dan dibakar dengan menggunakan kayu bakar 15-20 jam. Batu yang sudah dibakar dan sudah menjadi gamping bisa diangkat 24 jam kemudian dan disimpan ditempat yang telah disiapkan untuk dibiarkan dan menjadi bubuk gamping dengan sendirinya.

12 Agustus 2008

Kenalkan nama saya Herman (Herman Santoni)

Ada pepatah tak kenal aka tak sayang, maka kenalkan nama saya Herman Santoni, seorang pria tepatnya pria beristri :) dari kabupaten sumenep madura. Lewat blog ini saya ingin anda mengenal saya lebih jauh dan begitu juga saya ingin mengenal anda. persahabatan adalah hal yang mutlak saya butuhkan, ibaratnya kebutuhan primer bagi saya untuk dapat berbagi dalam segala suasana.